Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2011

Menertawakan Diri sendiri

Tertawa, sering sekali dilakukan oleh kita. saat melihat atau mendengar kejadian lucu atau sesuatu yang menggelitik perhatian. Secara alamiah tertawa membuat seseorang senang dan bahagiah. Pelepasan emosi yang begitu ceriah dan senang yang membahagiahkan. Ekspresi tertawa merupakan ekspresi yang menyenangkan, baik bagi orang yang sedang tertawa maupun buat orang yang melihatnya. Acara dan kegiatan bersama keluarga umumnya akan menimbulkan kesenangan dan keceriaan yang akhirnya akan ada canda serta tawa yang menyelingi. Saat-saat bergurau dan berkumpul bersama teman, handai taulan serta kerabat juga akan diselingi canda dan tawa. Tertawa merupakan bentuk emosi yang menandakan kesenangan dan keceriaan bagi pelakunya. Sekarang ini tertawa bukan lagi sebagai bentuk keceriaan atau kesenangan. Ditengah hiruk pikuk politik yang serba tak menentu dan kondisi sosial serta ekonomi yang semakin sulit, tertawa merupakan barang langkah yang sulit dicari. Setiap hari, dari mulai pagi berdesakan, ber

Pagi Kereta-ku

Selamat pagi ,,,, Setiap hari kerja, sebagaimana layaknya ratusan ribu orang di Ibukota, menjalankan aktifitas rutinitas kerja dengan menggunakan kereta api/listrik. Angkutan massal yang murah dan meriah ini semakin meriah karena penumpang didalamnya penuh sesak dan cenderung tumpah ruah keatas. Pemandangan yang sangat biasa untuk angkutan massal tersebut sudah berlangsung bertahun-tahun silam sampai sekarang masih merupakan trend yang tidak bisa dihilangkan. Mungkin ciri khas ini bisa ditambahkan ke dalam kategori Ibukota Jakarta mengikuti macet dan banjir. Perjuangan menumpang kereta cenderung agak berat, dari mulai menunggu kedatangan kereta yang lebih senang terlambat, ketidakmampuan mengakomodasi penumpang yang secara serentak dari berbagai penjuru untuk berburu kereta, sampai dengan persiapan tenaga dalam yang cukup untuk tidak mudah pingsan saat berdesakan didalamnya. Masih ada plusnya yaitu, ketika listrik yang menjadi tenaga kereta padam, wah,, bisa-bisa tidak kuat alias pings

Mimpi

Pernahkah kita membayangkan akan menjadi sesuatu kelak di kemudian hari... mungkin sebagian besar orang memiliki mimpi atau cita-cita yang digantungkan sebagai harapan akan bagaimana kemudian hari kelak. Memiliki cita-cita saat sekarang bisa dikatakan sebagai memiliki mimpi. Entah bagaimana hal ini bisa terjadi, yang riil adalah pada saat seorang memiliki cita-cita maka orang tersebut juga memiliki mimpi. Banyak sekali mimpi yang diidamkan oleh seseorang, yang jelas bermimpi juga mempunyai daya dorong untuk memberikan harapan kepada seseorang. Terlepas bahwa mimpi tersebut indah atau buruk, menyenangkan atau menyakitkan, mimpi adalah sebuah mimpi....